Sunday 14 September 2014

HAK-HAK TETANGGA DAN WASIAT UNTUK BERBUAT BAIK KEPADANYA



     Allah Azza wa Jalla berfirman:"Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dan berbuat baiklah kepada ibu bapak,karib kerabat,anak-anak yatim,orang-orang miskin tetangga yang dekat,tetangga yang jauh,teman sejawat,ibnu sabil dan hamba sahaya."(QS An-Nisa':36)

    Dari Abu Dzar ra,Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:"Wahai Abu Dzar,bila kamu memasak makanan yang berkuah,maka perbanyaklah airnya dan berilah tetanggamu."(HR Muslim no.2625)


   Dari Abu Hurairah ra,Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda:"Wahai para wanita muslimah,janganlah ada salah seorang wanita merasa hina untuk memberi sedekah kepada tetangganya,walaupun hanya sekedar memberi kaki kambing."(HR Bukhari dan Muslim)

Dari Aisyah r.anha,"Aku pernah bertanya,wahai Rasulullah sesungguhnya aku punya 2 tetangga,manakah yang harus aku dahulukan untuk kuberi (sedekah)?Beliau menjawab,"tetangga yang lebih dekat pintunya dengan (rumahmu)."(HR.Bukhari no.6020 dan Abu Daud no.5155).Dari Abdullah bin Umar ra,Telah bersabda Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam:"Sebaik-baik teman di sisi Allah adalah yang paling baik terhadap temannya.Dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah yang paling baik terhadap tetanggnya."(HR Tirmidzi,ia berkata ,"Hadits ini Hasan".

7 PERTANYAAN NABI MUSA عليه السلام KEPADA ALLAH

Diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dari Abu Hurairah ra,bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Nabi Musa عليه السلام bertanya kepada Tuhannya tentang 6 golongan,dia mengira bahwa semua sifat-sifat tersebut adalah murni ada pada dirinya,sedangkan sifat yang ke 7,Nabi Musa tidak menyukainya.



-Wahai Tuhanku,siapakah hamba-Mu yang paling bertakwa?


-"Orang yang selau dan tak pernah lupa berdzikir,"jawab Allah.

-Siapakah hamba-Mu yang paling mendapatkan petunjuk?

-"Orang yang selalu mengikuti petunjuk."

-Siapakah diantara hamba-Mu yang paling adil?

-"Orang yang menghukumi orang lain seperti dia menghukumi dirinya sendiri."

-Siapakah hamba-Mu yang paling pandai?

-"Orang berilmu yang tidak puas dengan ilmu yang dimilikinya,dia menggabungkan ilmu yang ada pada orang lain dengan ilmu yang ada pada dirinya."

-Siapkah hamba-Mu yang paling mulia?

-"Orang yang jika memiliki kekuatan dia bersedia mema'afkan."

-Siapakah hamba-Mu yang paling kaya?

-"Orang yang ridho terhadap apa yang diberi."

-Siapa hamba-Mu yang paling miskin?

-"Orang yang kekurangan(yaitu orang yang merasa sedikit dengan pemberian yang dia dapatkan dan selalu meminta tambahan)."



(HR Ibnu Hibban,Syu'aib Al-Arna'uth menshohihkan sanad hadits ini)

10 ketetapan Allah kepada Nabi Musa عليه السلام di Bukit Sinai



Allah menetapkan sepuluh ketetapan agar nabi Musa عليه السلام sampaikan kepada kaumnya.

Kesepuluh ketetapan tersebut adalah:

1.Beribadah kepada Allah semata dan tidak menyekutukannya sedikitpun.

2.Larangan sumpah dusta kepada Allah Ta'ala.


3.Perintah mengkhususkan hari sabtu untuk beribadah.Kini masalah itu diganti dengan hari jum'at.

4.Memuliakan kedua orang tua agar engkau panjang umur.

5.Jangan membunuh.

6.Jangan mencuri.

7.Jangan berzina.

8.Jangan bersaksi palsu atas saudaramu.

9.Jangan arahkan pandanganmu ke arah rumah saudaramu.

10.Jangan menginginkan istri saudaramu,juga budak,sapi dan keledai milik saudaramu.Maksudnya jangan bersifat dengki.



Banyak Salafusshalih yang menyatakan bahwa kesepuluh perintah tersebut terkandung dalam dua ayat Al-Qur'an yaitu surat Al-An'am ayat 151-152

WASIAT NABI NUH 'ALAIHIS SALAM KEPADA ANAKNYA



Wasiat nabi Nuh Alaihis salam bin Lamik bin Mutawasylih bin Khanukh(Idris AS) bin Yarid bin Mahlayil bin Qainin bin Anusy bin Syits bin Adam AS (bapak manusia).



Dari Abdullah bin Amr,Rasulullah SAW bersabda:"Sesungguhnya Nabi Allah,Nuh as,ketika ajalnya berkata kepada anaknya:"Aku akan berwasiat kepadamu,aku perintahkan dan aku larang engkau dari 2 perkara:

1.*Aku perintahkan engkau dengan لا اله الاّ الله,karena jika 7 lapis langit dan bumi diletakkan disatu sisi timbangan dan لا اله الاّ الله diletakkan disisi lainnya,niscaya timbangan yang berisi لا اله الاّ الله akan lebih berat dan seandainya tujuh lapis langit dan bumi sebuah lingkaran kosong,maka yang memenuhinya adalah لا اله الاّ الله


*Aku perintahkan engkau untuk membaca سبحان الله و بحمده,karena hal itu merupakan penghubung segala sesuatu dan dengannya seorang makhluk diberi rizki.

2.Aku melarangmu dari syirik dan sombong.(HR Ahmad,dishohihkan oleh Syu'aib Al-arna'uth) dalam kitab kisah para nabi,Ibnu katsir)

IHLAS MEMBANTU MEWUJUDKAN CITA-CITA

   Dalam satu hadis diceritakan telah datang seorang arab badui kepada Rasulullah SAW maka iapun beriman kepada Nabi dan mengikuti Nabi SAW,kemudian ia berkata kepada Nabi "Aku akan hijrah bersamamu".Maka Nabi pun meminta sebagian sahabat untuk memperhatikan orang ini.Maka tatkala terjadi peperangan Nabi memperoleh ghonimah,maka Nabi pun membagi-bagikan ghonimah tersebut dan Nabi membagikan juga pada orang ini.Nabipun menyerahkan ghonimah ini pada para sahabat(untuk diberikan pada orang ini).Dan orang ini tugasnya adalah menjaga bagian belakang pasukan.Tatkala ia datang,maka sahabatpun menyerahkan ghonimahnya kepadanya.Ia pun berkata,Apa ini?mereka menjawab"ini adalah bagianmu yang diberikan Nabi SAW untukmu.Ia pun mengambilnya lau menemui Nabi SAW dan berkata kepada Nabi,Apa ini?Nabi berkata"Aku membagikannya untukmu".Kemudian ia berkata kepada Nabi "Aku tidak mengikutimu karena ini,akan tetapi aku mengikutimu supaya aku di panah dengan anak panah di sini(seraya mengisyaratkan tangannya di lehernya),lalu aku mati dan masuk surga".Nabi pun berkata"Jika niatmu benar maka Allah akan mengabulkannya".Tidak lama kemudian para sahabat bangkit dan maju di medan perang melawan musuh.Lalu setelah perang,orang ini pun di datangkan kepada Nabi sambil dipikul dalam kondisi lehernya telah ditembus anak panah.Lalu Nabi berkata"Apakah ini adalah mayat orang itu?mereka berkata "benar",Nabi berkata"niatnya benar,maka Allah mengabulkan(keinginannya)".Lalu Nabi menkafani orang ini dengan jubah beliau SAW.Kemudian Nabi meletakkan mayat orang ini di depan lalu menyolatkannya.Dan diantara do'a Nabi tatkala menyolatkan orang ini"Ya Allah..ini adalah hambaMu telah keluar berhijrah kejalanMu,lalu ia pun mati syahid dan aku bersaksi atas hal ini.(HR An Nasai,dishahihkan Syeikh Al albani dlm At targhib wat tarhib).

Apa Yang Harus Kita Lakukan Ketika Bermimpi Buruk



Rasulullah bersabda:"Mimpi yang baik adalah dari Allah,sedang mimpi (buruk) adalah dari setan.Apabila seseorang diantara kamu bermimpi yang disenangi,janganlah dibicarakan kecuali kepada orang yang senang mendengarnya".(H.R Muslim)



Bagi seseorang yang bermimpi buruk,hendaklah berbuat sebagai berikut:

1.Meludah ke kirinya,tiga kali.

2.Meminta perlindungan kepada Allah dari godaan setan dan kejelekan mimpinya,tiga kali.

3.Tidak membicarakan mimpinya kepada orang lain.

4.Membalikkan tubuh(mengubah posisi tidur).

5.Berdiri dan melakukan sholat bila mau.

MACAM-MACAM SYAFAAT



Ada berbagai macam syafaat:

1.yang terbesar adalah SYAFAAT UDZMA(syafaat besar).Yang tejadi pada saat manusia dikumpulkan pada hari kiamat,setelah lima puluh ribu tahun manusia berdiri menunggu keputusan urusan mereka,lantas Nabi Muhammad SAW memberikan syafaat di sisi Rabbnya dan memohon kepada_Nya untuk memutuskan urusan mereka.Syafaat ini hanya di miliki oleh pemimpin kita Muhammad SAW dan merupakan kedudukan terpuji yang dijanjikan untuk beliau SAW.



2.SYAFAAT untuk meminta di bukanya pintu surga.Orang yang pertama kali minta dibukakan pintu surga adalah Nabi kita Muhammad SAW dan umat yang pertama kali masuk surga adalah umat beliau



3.SYAFAAT untuk sekelompok kaum yang telah diperintahkan untuk dimasukkan kedalam api neraka,agar tidak jadi memasukinya.



4.SYAFAAT untuk pelaku maksiat dari kalangan ahli tauhid yang telah masuk neraka,agar dikeluarkan darinya.



5.SYAFAAT untuk meninggikan derajat sekelompok penghuni surga.Ketiga macam SYAFAAT terakhir ini(syafaat ketiga ,keempat,kelima) tidak dikhususkan untuk Nabi kita,tapi beliau adalah yang diberi kesempatan terlebih dahulu.Setelah beliau,yang memberi syafaat adalah para Nabi,malaikat,orang-orang sholeh, dan para syuhada'.



6.SYAFAAT untuk sekelompok manusia agar masuk surga tanpa HISAB.



7.SYAFAAT untuk mendapatkan keringanan azab bagi sebagian orang kafir.SYAFAAT ini adalah khusus bagi Nabi SAW untuk paman beliau Abu Tholib,agar azabnya diringankan.

Kemudian Allah dengan rahmat-Nya mengeluarkan sekelompok orang yang meninggal dunia dalam keadaan bertauhid dari api neraka,tanpa syafaat dari siapapun.Jumlah mereka tidak ada yang bisa menghitung kecuali Allah SWT,lalu dimasukkan kedalam surga dengan Rahmat-Nya.

KEUTAMAAN MENGUNJUNGI ORANG SAKIT

Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu berkata:'aku mendengar Rasulullah bersabda:"Apabila seorang laki-laki berkunjung kepada saudaranya yang muslim,maka seakan-akan dia berjalan dikebun surga hingga duduk.Apabila sudah duduk,maka diturunkan atasnya rahmat dg deras.Apabila berkunjung di pagi hari,maka tujuh puluh ribu malaikat akan mendo'akanya,agar mendapat rahmat hingga sore.Apabila berkunjung di sore hari,maka tujuh puluh ribu malaikat mendo'akannya agar diberi rahmat hingga pagi".(H.R Tirmidzi..dlm shahihut Tirmidzi)